Sabtu, 10 Februari 2018

'Negeri di awan' Tangkeno


Karena letak perkampungan ini berada diketinggian para pelancong yang kerap berkunjung ke lokasi ini kemudian memberinya sebutan 'negeri di awan'



 Desa Tangkeno terletak di kaki Gunung Sabampolulu, kecamatan kabaena barat kabupaten bombana. Sebuah desa berpenduduk tak lebih dari 370 jiwa ini berada didataran tinggi perbukitan, tepatnya 1.500 mdpl. Karena letak perkampungan ini berada diketinggian para pelancong yang kerap berkunjung ke lokasi ini kemudian memberinya sebutan 'negeri di awan'. Hawa sejuk dan dinginnya udara dapat dirasakan jika berada di desa ini. 

 

Tangkeno pada awal tahun 2013 kemudian oleh pemerintah  ditetapkan sebagai desa wisata, ini karena keunikan alam dan kemolekan hamparan pemandagan jika anda berada ditempat ini. Panorama alam, gugusan pegunungan savannah yang ditampilkan gunung sambampolulu dan tebing cadas watusangia merupakan pemandangan yang sangat mengagumkan. Tidak hanya atraksi panorama alam yang bisa anda nikmati jika berada didesa wisata tangkeno, aktifitas masyarakat suku asli Pulau Kabaena yang sedang bercocok tanam dan memasak gula aren juga bisa anda saksikan.

Sementara itu jauh diperbukitan terdapat sebuah peninggalan sejarah sebuah benteng pertahanan yang tersusun dari bebatuan karst dan gamping. Selain kearifan lokal, budaya, sejarah dan kemolekan alamnya, Tangkeno juga punya sejumlah situs yang meneguhkan Tangkeno pernah menjadi pusat peradaban di Kabaena. Di sudut kampung, anda bisa menyaksikan lima benteng batu yang dipercaya pernah menjadi lokasi perlindungan penduduk dari serangan musuh. Lima benteng itu adalah benteng Tuntuntari, benteng Tawulagi, benteng Tondowatu, benteng Doule dan benteng Ewolangka. Desa tangkeno memiliki suhu iklim rata-rata mencapai 25 hingga 27° C berada pada titik koordinat 05°18'731” LS dan 122°02'810”BT. Akses menuju desa ini tidak sulit. Anda cukup mengendarai kendaraan roda dua atau empat dari Sikeli dengan waktu tempuh sekitar  2 jam.

Sumber : AMAZING ADVENTURE AND ECOTOURS OF SOUTHEAST SULAWESI



0 komentar:

Posting Komentar